kawangkoanspan.blogspot.com - Peristiwa hilangnya Angeline - hingga dia ditemukan tak bernyawa terkubur di kebun belakang rumahnya. Serta pengakuan dari pembantu keluarga angeline yang mengaku telah membunuh gadis ini dan menguburnya di kebun belakang rumah. Merupakan serangkaian berita yang tiap hari menjadi topik pembicaraan media. Namun, selain semua itu ada fakta temuan baru seperti yang di lansir dari metro tv news. Ternyata timbul kecurigaan baru tentang dalang di balik pembunuhan Angeline. hal ini di pertimbangkan dari beberapa faktor, selain dari pengakuan pelaku pembunuhan yang berubah-ubah dan Temuan fakta terbaru mengenai latar belakang terjadinya tindak pidana ini.
Selama ini kita hanya mengetahui bahwa angelina merupakan anak angkat dari Seorang pria berdarah Jerman (D. Scardordugh) yang menikahi seorang perempuan berkebangsaan indonesia (Margareta). Namun ada fakta yang selama ini terlewati.
Angeline merupakan seorang anak angkat yang di besarkan keluarga ini sejak masih bayi. Orang tua Angeline Amidah dan Rusidin mengisinkan anak mereka di adopsi oleh pasangan ini dengan alasan, keadaan ekonomi mereka yang pas-pasan. Rusidin hanya menikah siri dengan Amidah dan bekerja sebagai buruh
bangunan. Kala mengandung Angeline, mereka berdua risau memikirkan biaya
persalinan. Hingga akhirnya mandor Rusidin memperkenalkan orangtua
kandung Angeline dengan Margareta.
Saat itu Margareta sudah menikah dengan seorang duda beranak satu berkebangsaan Amerika Berdarah jerman (D. Scardordugh). Siapa yang sangka ternyata Angeline menjadi anak kesayangan dari Pria berdarah jerman tersebut. Sampai-sampai Angeline di warisi 60% dari kekayaanya. Seperti yang tercantum dalam surat warisan yang di tinggalkan Pria berdarah Jerman, setelah dia meninggal dunia. Bagian warisan Angeline Melebihi warisan yang di dapatkan oleh istri dan anak-anaknya.
Dalam beberapa point surat warisan tersebut, di tuliskan bahwa Angeline dapat mengelola warisan yang di berikan padanya tepat saat dia menginjak umur 18 Tahun.
Dan dalam point berikutnya di sebutkan bahwa, apabila Angeline meninggal sebelum 18 Tahun, seluruh harta warisan yang di berikan padanya akan di alihkan pada walinya dalam hal ini Ibu angkat Angeline, Margareta.
Setelah kejadian ini, Angeline kerap kali mendapatkan perlakuan kasar dari keluarga angkatnya.
Saat ini pihak berwajib telah menahan keluarga angkat Angeline sambil menunggu perkembangan kasus untuk menemukan bukti-bukti terkait, mengenai latar belakang dan dalang dari pembunuhan Angeline.
Apakah pembunuhan ini bermotif perebutan harta warisan atau murni tindak kejahatan berlatar belakang kelainan seksual dari pelaku, Kita tunggu saja perkembangannya.
No comments:
Post a Comment